Langkah-langkah Penyidikan Kasus Perikanan yang Efektif


Langkah-langkah penyidikan kasus perikanan yang efektif adalah hal yang sangat penting untuk dilakukan demi menjaga keberlanjutan sumber daya laut. Menurut Dr. M. Nurhadi, Kepala Badan Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (BPSDKP), penyidikan kasus perikanan yang efektif dapat membantu dalam menekan tingkat illegal fishing yang merugikan perekonomian negara.

Langkah pertama dalam penyidikan kasus perikanan yang efektif adalah melakukan pengumpulan bukti-bukti yang kuat. Menurut Kepala Satuan Tugas 115, Brigjen TNI (Purn) Marthen Manurung, bukti-bukti yang kuat sangat diperlukan dalam proses penyidikan kasus perikanan agar dapat mendapatkan hasil yang optimal.

Selain itu, langkah-langkah penyidikan kasus perikanan yang efektif juga mencakup koordinasi yang baik antara berbagai instansi terkait, seperti Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kepolisian, dan TNI. Menurut Kepala Divisi Penegakan Hukum Satgas 115, Brigjen TNI (Mar) Alfret Denny D. Tuwo, koordinasi yang baik antara berbagai instansi dapat mempercepat proses penyidikan kasus perikanan.

Selain itu, langkah-langkah penyidikan kasus perikanan yang efektif juga mencakup penggunaan teknologi canggih dalam pengawasan perairan. Menurut Dr. M. Nurhadi, penggunaan teknologi canggih seperti satelit dan GPS dapat membantu dalam melacak dan membuktikan kasus illegal fishing.

Dengan melakukan langkah-langkah penyidikan kasus perikanan yang efektif, diharapkan dapat memberikan efek jera kepada para pelaku illegal fishing dan menjaga keberlanjutan sumber daya laut. Sebagaimana yang diungkapkan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, “Penyidikan kasus perikanan yang efektif adalah salah satu langkah penting dalam menciptakan perairan yang aman dan lestari untuk generasi mendatang.”